Jambikita.id - Suasana riang terpancar dari wajah anak-anak SD Negeri No 156/X Tanjung Solok, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, ketika PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jambi meresmikan sambungan listrik baru dengan daya 1300 VA di sekolah mereka.
Kehadiran listrik ini menjadi bagian dari program Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif PLN untuk menghadirkan akses energi sekaligus membuka pintu pendidikan setara bagi seluruh anak negeri.
Langkah ini selaras dengan arahan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) dalam mempercepat pemerataan akses listrik hingga ke pelosok.
Dengan listrik yang kini tersedia, sekolah yang sebelumnya terbatas dalam penggunaan teknologi akhirnya bisa memanfaatkan komputer, proyektor, hingga penerangan optimal untuk menunjang kegiatan belajar tambahan di sore hari.
“Kami percaya, listrik bukan hanya menyalakan lampu, tetapi juga menyalakan semangat anak-anak untuk belajar dan meraih mimpi. PLN hadir di Sekolah Rakyat sebagai bagian dari tanggung jawab untuk mencerdaskan bangsa,” ungkap Ediwan, Manager PLN UP3 Jambi.
Kehadiran listrik ini disambut penuh haru oleh Bu Nurani, Kepala Sekolah SD Negeri No 156/X. “Dengan adanya listrik di sekolah kami, anak-anak bisa belajar lebih baik, lebih lama, dan menggunakan teknologi yang sebelumnya tidak pernah mereka rasakan. Terima kasih PLN atas kepeduliannya,” tuturnya.
Turut hadir pula Manajer ULP Muara Sabak yang mendampingi langsung proses penyalaan “Kami bangga bisa turut serta menghadirkan listrik di sekolah ini. Sebagai garda terdepan di wilayah Muara Sabak, kami merasakan langsung bagaimana listrik menjadi kunci kemajuan desa. Semoga anak-anak di Tanjung Solok semakin bersemangat menuntut ilmu, karena listrik bukan hanya menghidupkan lampu, tapi juga membuka masa depan yang lebih cerah,” ujar Gema Sabarani.
Penyalaan listrik di SD Negeri No 156/X juga bertepatan dengan momentum peringatan Hari Kesaktian Pancasila, menjadikannya bukan hanya pencapaian teknis, tetapi juga simbol kebersamaan bangsa. PLN menegaskan bahwa akses energi adalah wujud nyata dari sila ke-5, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Lebih dari itu, PLN juga menghadirkan program SuperSUN (Surya untuk Negeri) yang memasok energi terbarukan ramah lingkungan untuk sekolah-sekolah di daerah terpencil. Energi ini mendukung proses belajar mengajar, mempercepat administrasi sekolah, dan membuka jalan bagi anak-anak desa untuk mengenal teknologi sejak dini.
Dengan demikian, penyalaan listrik di SD Negeri No 156/X Tanjung Solok bukan sekadar menghadirkan terang di ruang kelas, melainkan juga menghadirkan harapan, semangat kebangsaan, dan komitmen PLN dalam mencerdaskan generasi penerus di pelosok negeri.
(Tim Komunikasi UP3 Jambi)
0 Komentar