Acara tersebut digelar di Aula Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Jambi, Kabupaten Batanghari, serta dihadiri langsung oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Batanghari Kaspun Nazir, Sekretariat Bawaslu, Kepala Dinas Dukcapil, Divisi Hukum Pencegahan Partisipati Masyatakat dan Hubungan Masyarakat Robiansyah, serta tamu undangan lainnya, Jumat (11/10/2024).
Dalam sambutannya, Kepala Divisi Humas Pencegahan Pertisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat, Robbiansyah mengatakan Bawaslu hadir bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk membantu kinerja KPU.
"Bawaslu ini hari bukan untuk mencari-cari kesalahan, baik itu meringankan atau memberatkan, tentu kita hadir untuk membantu kinerja-kinerja KPU, supaya kinerja pengawasan berjalan sesuai dengan UU yang berlaku," katanya.
Lanjutnya, mengkhawatirkan masalah dengan perbatasan dengan kabupaten tetangga, karena di sana rawan potensi pelanggaran pemilu.
"Karena ini daerah perbatasan, kita melakukan pengawasan,supaya tidak ada lagi potensi pelanggaran pimilu,
Karena kita ketahui di perbatasan itu agak riskan," harapnya.
Selanjutnya, sambutan dari Ketua Bawaslu, Kaspun Nazir menyampaikan kepada pengawas agar lebih aktif lagi dalam pengawasan terutama data pemili, tahapan kampanye, logistik, serta pada waktu pemilihan nanti.
"Pada tahapan data pemilih ini kita ketahui banyak juga kita mendapati pelanggaran, kalau tidak diawasi ini akan menjadi indikasi pada waktu pemilihan nanti," katanya.
Terkait masa kampanye dapat diawasi secara aktif juga, karena kepercayaan publik dengan bawaslu meningkat, sudah diangkat 75,1 persen.
"Maka dari itu, saya minta untuk betul-betul diawasi APK yang telah terpasang, karena semua sudah diatur dalam undang-undang dari segi bentuk, ukuran, dan jumlahnya," tutupnya. (NK)
0 Komentar