Jambikita.id - Di tengah derasnya arus digitalisasi dan tantangan generasi muda hari ini, Coach Noe, pelatih kebugaran islami sekaligus motivator muda, kembali berbagi inspirasi di panggung Islamic Leadership Training (ILT) 2025 yang digelar di Aula Utama Kampus IAI An-Nadwah Kuala Tungkal.
Dalam sesi bertajuk “Leadership 5.0 & Team Work: Unlock Your Inner Leader,” Coach Noe menghadirkan perspektif segar tentang kepemimpinan modern—bagaimana menjadi pemimpin yang bukan hanya cerdas intelektual, tapi juga adaptif terhadap teknologi dan peka terhadap nilai spiritual.
“Setiap dari kita lahir dengan potensi kepemimpinan. Kita adalah masterpiece luar biasa sejak awal kehidupan. Dan tugas kita hari ini adalah memimpin diri sendiri sebelum memimpin dunia,” ungkapnya dalam sesi yang penuh ceria, reflektif, dan energi positif.
Dengan gaya penyampaian khas anak muda yang santai namun menggigit, Coach Noe juga mengupas konsep Leadership 5.0, yaitu kemampuan menggabungkan human skill dan AI intelligence untuk memperluas pengaruh positif.
Ia menegaskan bahwa di era kecerdasan buatan, kemampuan memimpin manusia bukan hanya mesin adalah the ultimate edge yang membedakan pemenang sejati.
Selain berbagi inspirasi, sesi ini juga diwarnai ice breaking games dan simulasi interaktif tentang The Magic of Team Work, yang menggambarkan bahwa kolaborasi sering kali menghasilkan hasil jauh lebih besar daripada kerja individu.
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian Islamic Leadership Training 2025 yang diselenggarakan oleh panitia kampus bekerja sama dengan LDK FORSIMA, berlangsung selama dua hari (31 Oktober–1 November 2025).
Menutup sesinya, Coach Noe mengajak para peserta untuk terus mengasah diri dan memperluas pengaruh positif melalui LDK FORSIMA.
“Kalau bukan kita yang belajar memimpin, maka kita hanya akan terus jadi penonton. Bangun legacy-mu mulai hari ini,” pungkasnya. (Sam/*)
0 Komentar